semuanya memudar, seperti mimpi. tiba-tiba datang kemudian pergi. membuat orang sepertiku menganggpnya sebagai sebuah keinginan untuk pergi. dan memulai kembali dengan sebuah arti. menjadikan lebih baik, dan lebih bermakna.
Kamis, 26 Maret 2009
ff
assalamu'alikum,,,,,,,,,,,,,,dunia......
pagi ini benar-benar membinungkan alias membuat jengkel plus sebel.
kenapa sih aq nggak bs senam. padahal itu hal yang semua orang bisa melakukannya. sebel...kenapa aq nggak bisa,,,,,,,ya allah....
Diposting oleh nabila di 22.27 0 komentar
Sabtu, 21 Maret 2009
hiks
assalamu'alikum dunia...
siang ini panas. sepanas aku yang lagi nggak siap TPHBS besok pagi. semuanya hitam. putih. nggak ada warna sama sekali.
bener-bener stress...
nggak tahu musti ngapain. padahal kelas-jelas besok ujian. bhs indonesia sama biologi. susah semua. susah semua. bener2 susah. dan gawatnya aku nggak tau musti ngapain lagi.
otakku udah penuh. nggak tahu dipenuhi apa.
yang jelas...........................................................................hiks.
Diposting oleh nabila di 21.20 0 komentar
Jumat, 13 Maret 2009
jadi adik
susah. ternyata menjadi kakak. sebuah tugas berharga yang memerlukan tanggung jawab super besar. menjadi kakak. tak pernah aku mengharapkanya, karena itu berkah dari Allah. dan aku yakin, setiap hal yang Dia ciptakan pasti terselip hikmah. tapi aku masih tak yakin jika aku pantas menjadi seorang kakak dari 4 adik.
huh. capek. kakak seharusnya mau mengalah, kakak seharusnya rela berkorban, dan seharusnya-seharusnya yang lain. membuatku selalu menginginkan untuk merasakan punya kakak. siapa yang mau jadi kakakku?hehe. ingin sekali aku mempunyai kakak. karena aku ingin merasakan bagaimana rasanya menjadi adik, bukan sebagai kakak. hihihi. menggelikan rasanya membayangkan aku menjadi adik.
tapi, sudahlah. hikmah tersebar dimana-mana. tinggal bagaimana cara kita mengambilnya. akan aku akhiri semua ini dengan senyum, karena aku ingin orang lain pun tersenyum padaku.....
Diposting oleh nabila di 01.28 0 komentar
hhhhh
Mata ini sulit terpejam. Benar-benar sulit terpejam. Huh, entah apa sebabnya semua ini bisa terjadi. Mataku kali ini benar-benar tak mau berkompromi denganku lagi.
Perih, benar-benar perih. ingin kupejamkan dengan rasa kantuk yang sangat. Tapi apa? Tak bisa!!! sama sekali tak pernah ada rasa kantuk. Benar-benar tak ada rasa kantuk sama sekali. Bahkan, deretan angka-angka pun tak bisa melunakkanya.
Apa yang harus aku lakukan untuk kali ini. Ujian di depan mata, tapi mata tak juga mau bicara....!!!!!!!!!
Diposting oleh nabila di 01.10 0 komentar